Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

SEKILAS UNTUKMU

Ada banyak cinta yang coba kita perjuangkan, tapi hanya ada satu yang pantas kita pertahankan. Apa yang seharusnya kamu cintai, tautkan.. apa yang seharusnya kamu lepaskan, berikan! ikhlaskan! Kamu tak akan sukses jika tak pernah gagal, tak akan bahagia jika tak sedih, dan tak temukan cinta sejati jika tak pernah patah hati. Kududuk disebuah bangku kosong di sudut kantor, yaa.. entah kenapa sekilas terbayang kisah dimasa silam 2 tahun lalu dimana tuhan memberiku cinta, membuatku jatuh cinta oleh sebuah sosok yang tak bisa kutafsirkan maksudnya, disore hari kulihat sebuah status BBM yang mungkin karena suasana yang suntuk dan kuberanikan diri untuk mengomentarinya, entah kenapa percakapan itupun berlangsung, hingga keadaan tak bisa dikendalikan aku dan kamu memulai rasa namun kusadari bahwa disisiku ada sebuah rasa yang tak bisa kulepas begitupun denganmu, hingga waktu membuat segalanya renggang komunikaspun mulai menipis hampir dikatakan tak perna, waktupun berlalu hingga komunikasi

TUHAN AKU HILAF..

Embun dipagi hari, membasahi serententan rumput yang menghara p kan kilau gemilan akankan sebuah harapan sang rumput liar tercapai, hidup dengan mengikuti arus waktu tanpa tahu bahwa dijejak sana banyak yang memandang keindahan, apakah kau tahu, sama seperti rumput liar, banyak yang ingin kupandang yang ingin kutahu dan yang ingin ku k njungi namun dayaku terbatas atas raga yang tak punya ingin. Andaikan rasaku sekuat inginku mungkin dapat kukendalikan asaku yang telah terlanjur bermimpi.. Yaaa... kuakui sejak awal kau adalah manusia terhebat dari rentetan pemuda, kau tahu mengapa aku mengatakan demikian, kau mampu menaklukkan hatiku yang sejak lama kupondasi dengan kokoh, kau mampu menerobos bentengan yang kuakui sejak lama berdiri dengan tiang komitmen, namun sejak mulai merasakan hal yang kusebut nyaman semakin aku berdiri semakin terlihat jelas bahkan ini bukanlah nyaman melainkan ambisi semata, ambisi serta egoismu yang ingin memiliki aku sendirian, saat mencoba berpaling keb

LAKUKANLAH

bukankan ini baik-baik saja..?? namun ada sedikit aneh dari caramu, tak seperti biasanya, caramu mneyapaku, caramu merayuku dan caramu menyentuhku, entahlah, akupun belum menemukan jawaban atas semua tanyaku… Apakah karena dia, wanita yang tiba-tiba saja muncul ditengah alur cerita kita, ahhh.. !!! mengapa kau biarkan, bukankah dulu kamu perna bilang padaku bahwa ini kisah kita, lalu..!! siapa diaaa..?? aku harus menyebutnya siapa.?? Orang ketiga..?? penggoda..?? ahhh tidak itu terlalu menjijikkan,, apakah kamu tidak perna bercerita tentang kisah kita padanya, ahhh kurasa tanpa kau ceritakan diapun tahu bagaimana romantika kita.. Heyy kamu. Si Wanita…Goda dan rayu dia, sesuai cara dan taktikmu, setidaknya kau telah membantuku untuk menyisihkan sedikit hatiku untuk pergi, pergi dan keluar dari alur ceritanku dan setidaknya kau pula menunjukkan dirimu bagaimana penggodanya kamu, bagaimana pengahncurnya kamu.. dengan cara apa kau membuatnya jatuh cinta,,?? Dengan rayuan, deg

AKHIRNYA

Kau tahu, perpisahan yang kian lama antara kita begitu banyak hal yang telah membuat kita berpisah, hal yang membuat kita perna saling membenci, hal yang membuat kita saling saling salahpaham, 25 Desember 2016, kau tahu itu hal yang paling membahagiakan untukku saat kau memutuskan kembali, aku bahagia seungguh bahagia, namun itu hanya terselip dalam lubuk diamku, aku berpura-pura menahanmu, melarangmu dan seolah menasehatimu untuk mempertimbangkannya namun hatiku berkata KEMBALILAH SAYANG,  Aku tak mampu menyatakan kata hatiku langsung padamu dengan apa yang aku rasakan aku cuma mampu menyatakan isi hatiku melalui alunan tulisanku yang sering aku lakukan untukmu selama ini. Januari saat aku tahu kau telah kembali dan memutuskan meneuiku, sungguh benar-benar sungguh kusangka ini mimpi, kusangka aku masih tertidur diatas ranjang manjaku ternyata ini sebuah kenyataan, kau tahu saat kau ada dihadapanku, kau menatapku penuh rindu, kau menatapku penuh rasa ingin…     Cukuplah balasan seny